Harapannya koleksi ini bisa digunakan tidak hanya untuk di satu
Jakarta (ANTARA) – Jenama kosmetik dalam negeri, Wardah, kembali meramaikan perhelatan Jakarta Fashion Week (JFW) 2023 dengan menghadirkan karya bertajuk “Beauty Forward in Unity” lewat kolaborasi dengan banyak desainer seperti Khanaan, Klamby, Calla the Label, Kami x Lace by Artkea, hingga IKYK x Callie Cotton.
“Ini salah satu komitmen berkelanjutan Wardah mendukung industri mode. Karena Kecantikan dan mode salah satu yang tidak terpisahkan jadi dibutuhkan kolaborasi sinergis ya untuk dapat terus berkarya, saling pria-support satu sama lain,” kata Head Of Public Relations Wardah Elsa Maharani menjelaskan keterlibatan jenamanya dalam JFW 2023 di Pondok Indah Mall 3, Sabtu.
Total ada tujuh desainer yang terlibat dalam penampilan “Beauty Forward in Unity”, ada dua koleksi yang merupakan hasil kolaborasi dari empat desainer.
Baca juga: Wapres Ma’ruf Amin harap Jakarta jadi ibu kota busana muslim dunia
Secara umum masing-masing desainer tetap menjaga ciri khas rancangannya di JFW 2023, namun meski sentuhannya tampak berbeda tapi nuansa keragaman yang menyatukan fesyen tergambar jelas dalam panggung “Beauty Forward in Unity”.
Berikut ulasan singkat masing-masing koleksi yqng dihadirkan di panggung persembahan Wardah:
Rona (Callie Cotton x IKYK)
Dalam panggung JFW 2023, Callie Cotton berkolaborasi dengan IKYK menghadirkan koleksi bertajuk “Rona” yang menjadi kedua kalinya kedua jenama itu berkolaborasi.
Ingin membawa semangat menyambut masa yang lebih cerah setelah pandemi kini terkendali, “Rona” dihadirkan Callie Cotton dan IKYK dengan permainan warna-warna cerah.
“Kami sudah pernah berkolaborasi di awal pandemi di 2020. Waktu itu jelas banyak sekali keterbatasan. Nah di kolaborasi kedua ini, kita mau mewujudkan visi misi dengan bisa menghadirkan koleksi berwarna baru dan memberikan semangat positif serta kebahagiaan lewat koleksi bernama ‘Rona’,” kata Putri.
Baca juga: Ditjen Pendidikan Vokasi tampilkan 60 busana dalam JMFW 2023
Warna-warna seperti merah muda pekat, biru muda, hingga biru turqoise ditonjolkan dalam 10 penampilan.
Hal itu membuat koleksi ini terlihat lebih menyegarkan namun tetap terlihat nyaman dikenakan.
Bertumbuh (Calla the Label)
Calla the Label, brand fashion yang dikenal dengan keunikan motif di setiap produknya pencetakannya yang membawakan sebuah koleksi bertajuk “Growing”.
Koleksi ini merupakan hasil ciamik setelah menggandeng model papan atas Tanah Air Ayla Dimitri.
“Dulu kan Ayla Dimitri yang kita kenal merupakan super gadis pekerja keras. Namun sekarang dia sehari-hari harus jadi ibu. Jadi kan ini terlihat terjadi pertumbuhan. Pertumbuhan itu juga terjadi sama semua orang ya, nah ini yang menjadi inspirasi koleksi kita kali ini,”kata Desainer sekaligus Pemilik Calla The Label Yeri Afriyani.
Dengan warna-warna yang tetap menarik mata, koleksi “Bertumbuh” menghadirkan motif-motif yang menyimbolkan sebuah pertumbuhan.
Mulai dari motif titik yang diibaratkan seperti biji tanaman, hingga motif bunga yang menandakan pertumbuhan sebuah tanaman.
Baca juga: Mengenal “modest fashion” di Indonesia yang kaya akan kreativitas
Sebagai wujud komitmennya dalam mendukung industri berkelanjutan, Calla the Label menggunakan bahan ramah lingkungan yang baru di koleksi “Bertumbuh”.
Bahannya kain tencel jenis carbon zero, sebuah kain yang telah distandardisasi seluruh pembuatannya mulai dari material dasar hingga pewarnaan melibatkan hampir nol emisi karbon.
Mimpi Taman (Kami x Lace oleh Artkea)
Koleksi bertajuk “A Garden Dream” menjadi hasil refleksi dari jenama Kami dan Lace by Artkea menggambarkan taman.
Dengan visi ingin memberikan kebahagiaan yang berbunga-bunga, Kami dan Lace by Artkea mencoba mengelaborasi karakteristik kuat yang dimiliki keduanya dan akhirnya dipamerkan di JFW 2023.
“Taman itu simbolisasi dari surga di dunia. Surga kan identik sebagai tempat yang indah dan memberikan ketenangan juga kebahagiaan. Maka dari itu kita ambil inspirasinya dari taman. Renda-nya kita sengaja ambil yang motif bunga-bunga, begitupun motif dari Kami kita tonjolkan juga bunga-bunga,” kata Founder sekaligus Creative Directore of Kami Nadya Karina.
Baca juga: Mendag luncurkan logo baru Jakarta Muslim Fashion Week
Menariknya warna-warna yang dihadirkan bisa dibilang bukan berasal dari ciri khas masing-masing jenama, mereka bersepakat mengambil warna-warna baru untuk dihadirkan lewat kolaborasi khusus dalam JFW 2023.
Mulai dari warna toska, bayi berwarna merah mudadan bayi biru mewarnai koleksi “A Garden Dream” layaknya bunga bermekaran.
Pesta Teh (Klamby)
Sebenarnya “The Tea Party” merupakan koleksi yang pernah dihadirkan Klamby di London Fashion Week 2023.
Namun untuk memberikan perbedaan di panggung JFW 2023, Klamby membawa warna-warna yang lebih lembut seperti bayi kuning dan bubuk merah muda.
“Kita memang sengaja memutar warnanya menjadi lebih lembut. Koleksi ini juga memang berbeda dari identitas Klamby yang biasanya bermain polasekarang kita coba menggunakan potongan laser,” ujar Public Relation of Klamby Sandy Hendra Budiman.
Selain menonjolkan pola baru hasil laser cut, Klamby menambahkan detail berupa engah dan membuat bingung yang membuat koleksi ini lebih manis sekaligus anggun.
Baca juga: Konsisten adalah kunci jadi pusat mode busana muslim dunia
Ma Cherie (Khanaan)
Khanaan merupakan desainer yang paling sering berkolaborasi dengan Wardah, dan untuk JFW 2023 Khanaan menghadirkan koleksi Spring/Summer 2023 bernama “Ma Cherie”.
Ma Cherie memiliki arti sayang dan membawa kesan manis, sesuai dengan artinya Khanaan ingin menghadirkan fesyen yang lebih manis dibanding koleksi lainnya.
Dengan tetap mempertahankan ciri khas dalam kreasi produknya, Khanaan kali ini memadukan budaya wanita di era 50-an untuk siluet kemejanya.
Sementara untuk warna-warnanya, Khanaan mengambil inspirasi dari budaya wanita di era 80-an.
Tetap menjaga citra elegan di setiap koleksinya, Khanaan mencoba menambah nuansa manis untuk menggaet lebih banyak penggemar dari generasi muda seperti milenial dan generasi Z
“Harapannya koleksi ini bisa digunakan tidak hanya untuk di satu generasi tapi beberapa generasi. Misalnya kita sengaja ngeluarin kaus tapi tetap menjadikan bordir-nya berupa logo khas Khanaan jadi tetap elegan,”ujar desainer Khanaan yaitu Khanaan Shamlan.
Baca juga: Jenama fesyen luncurkan busana nyaman dan modis untuk umroh
Baca juga: Mendikbudristek yakin Indonesia jadi pusat busana Muslim dunia
Baca juga: Ragam kreasi busana yang memukau di Jakarta Muslim Fashion Week
Editor: Suryanto
HAK CIPTA © ANTARA 2022
Kami akan mengimbuhkan updetean paito warna Sydney bersama secepat kemungkinan supaya anda bisa segera memilih keberhasilan anda menembus angka pengeluaran dalam permainan tersebut. Togel Sydney dapat diamati di situs formal mereka di sini, untuk paito versi text di sini information Sydney pemutaran result keluaran sydney (tiap hari) pada pukul 20000 wib. 20 kolom 30 kolom 40 kolom 50 kolom 60 kolom 70 kolom.